Image Source: publicdomainpictures.net/Petr Kratochvil
Flash Bagi kamu yang berprofesi sebagai fotografer tentu sudah tidak asing dengan yang namanya flash kamera. Alat ini merupakan salah satu barang wajib bagi para fotografer profesional yang ingin mendapatkan pencahayaan yang maksimal.
Penyunting
Martinus Aditama chevron_right
Table of Contents
Apa itu Flash Kamera?
Flash kamera merupakan perangkat tambahan yang dapat membantu fotografer untuk membuat objek foto menjadi lebih terang, terutama di tempat yang memiliki aspek pencahayaan kurang. Flash kamera dapat membantu mengurangi bayangan yang dihasilkan oleh cahaya yang datang dari satu arah tertentu. Flash kamera sendiri terbagi menjadi dua jenis unit, yaitu yang terpisah dan dipasang diatas kamera (eksternal) serta flash yang terintegrasi langsung ke dalam bodi kamera (internal).
Kali ini, ProductNation akan memberikan 10 rekomendasi flash kamera terbaik, yang tentunya akan dibarengi dengan tips dan trik cara memilihnya di bawah ini.
10 Rekomendasi Flash Kamera yang Bagus dari Merk Terbaik
Editor's Choice: "Bagi para pengguna kamera dengan system TTL Fuji, lampu kilat tambahan Fujifilm Flash EF X500 adalah pilihan terbaik. Produk ini bisa membuat hasil pemotretanmu makin sempurna dengan fitur-fitur berkualitasnya. Untuk build quality-nya tentu sangat jempolan. Flash ini sudah didesain dengan desain khusus Weather-Resistant Construction sehingga tentunya kuat digunakan dalam berbagai kondisi cuaca."
EF X500 hadir dengan suguhan guide number hingga 164 pada ISO 100 yang dipadankan dengan rentang zoom 24-105 mm. Flash ini pun dibekali dengan mode flash multi-stroboscopic dan kartu bouncing pull-out. Flash ini dapat dimiringkan dari sudut -10 hingga 90 derajat kedepan, 135 derajat ke kanan, serta 180 derajat ke kiri.
Dalam mode wireless, flash ini dapat difungsikan sebagai unit master atau slave TTL. Jenis pencahayaan dari flash ini berjenis LED Video Light sehingga pencahayaan yang dihasilkan sangat optimal. Flash kamera Fujifilm ini pun dapat sudah dilengkapi Multi Flash Mode ataupun High-Speed Sync untuk memenuhi berbagai kebutuhan fotografi kamu.
Untuk mempermudah navigasi menu, flash ini sudah dilengkapi dengan layar yang berada di bagian belakang. Terkait daya yang dibutuhkan sendiri menggunakan empat buah baterai AA saja.
Bagi para fotografer pemula yang ingin terus berinovasi dan menelurkan karya-karya terbaiknya, Triopo TR-950II bisa kamu coba lirik! Walau harganya ramah di kantong, performa yang dimilikinya tak bisa dipandang sebelah mata. Dengan desain circuit Insulated Gate Bipolar Transistor (IGBT), flash eksternal ini dilengkapi dengan flash index sebesar 35 pada ISO 100 dengan jarak sensor flash berada di rentang 20-30 m untuk di dalam ruangan, dan 10-15m di luar ruangan.
Flash ini sendiri cocok digunakan untuk kamera keluaran Canon/ Nikon/ Panasonic Lumix/ Olympus/ Pentax/ Fujifilm. Flash ini dapat dioperasikan dengan berbagai mode seperti Manual / Multi / S1 / S2 light flash modes. Di bagian belakang sendiri sudah dilengkapi dengan Digital LCD display with backlight sehingga pengoperasian mudah dan user friendly.
Recycling time flash ini sendiri dengan durasi sekitar 2,9 detikan saja. Untuk pengoperasiannya bisa menggunakan 4 x AA baterai alkaline atau baterai berjenis NI-MH. Untuk daya tahannya, flash ini diklaim mampu sanggup setidaknya hingga 1500 kali kilatan.
Untuk para pecinta dan pengguna kamera DSLR, kamu tentunya tak akan melewatkan external flash Canon Speedlite 600EX II-RT yang mampu menyulap objek fotografi menjadi lebih terang dan tajam. Produk ini menawarkan transmisi nirkabel dua arah dengan jarak hingga 100 meter.
Speedlite 600EX II-RT sudah lengkap dengan built-in fungsi radio transmission wireless. Flash ini kompatibel dengan kamera Canon dengan E-TTL / E-TTL II. Flash ini sendiri memiliki powerful guide number of 197′ dengan ISO 100 dan 200mm. Kombinasi ini meningkatkan kinerja continuous flash sebesar 1.1-1.5x, atau hingga 2.0x.
Untuk cakupan tambahan dan fungsionalitas, kepala zoom blitz dapat mencapai dari 20-200mm, dengan opsi untuk jangkauan lebar 14mm ketika built-in diffusion panel digunakan. Selain itu, flash ini dapat dimiringkan -7 derajat hingga 90 derajat kedepan dan memutar 180 derajat ke kiri atau kanan untuk kemampuan pantulan sepenuhnya.
Di bagian belakang, flash ini dilengkapi panel LCD dot-matrix backlit yang menampilkan status dan akses pengaturan. Terkait ketahanannya, flash ini sudah tahan terhadap debu dan air. Kemampuan lain yang tersedia termasuk mode stroboscopic serta pengaturan sinkronisasi high-speed, first, dan second curtain sync settings.
Bagi kamu yang tak mau merogoh kocek terlalu dalam, flash kamera besutan Yinyan bernomor seri CY-20 ini bisa menjadi alternatif yang paling tepat. Hadir dengan ukuran yang mini, kamu bisa menggunakannya lebih mudah dan praktis untuk berbagai jenis kamera, apalagi tanpa adanya pengaturan power. Berkat ukurannya juga kamu mudah untuk membawanya.
Flash ini cocok untuk digunakan kamera dengan jenis model dudukan hot shoe universal seperti Canon, Nikon, Fujifilm, Sony Alpha Mirrorless A5000/5100 dan kamera lainnya. Untuk guide number-nya sendiri adalah 20. Lalu flash ini memiliki recycle time yang singkat hanya 3 detik saja. Untuk penggunaannya sendiri memiliki jarak maksimal 20 meter dan dapat di-trigger menggunakan PT04NE/RC04H.
Meskipun murah, Flash ini dapat di bouncing sehingga hasil pencahayaan dalam setiap jepretan tentunya baik dan tajam. Penggunaannya juga mudah, kamu cukup mengatur ISO dan diafragma kamera untuk mengatur power dari flash ini, semakin besar bukaan lensa dan semakin tinggi nilai ISO maka power flash semakin besar.
Fujifilm adalah salah satu brand yang sudah lama malang melintang dalam dunia fotografi. Bagi para pengguna kamera mirrorless, Nissin Digital i60A bisa menjadi pilihan paling pas dan kompatibel untuk menunjang pemotretanmu. Bodi flash kamera dibentuk dengan material yang kuat dengan desain yang dirancang dengan baik.
Desainnya pun compact sehingga tidak memakan banyak tempat saat tidak digunakan. Flash kamera ini ditenagai dengan guide number besar, 197 pada ISO 100. Tak usah merasa kaku dalam mengoperasikannya, karena kamu dapat memutarnya ke samping hingga 180 derajat dan tilt ke atas hingga 90 derajat.
Flash ini juga sudah dilengkapi dengan receiver radio 2.4GHz Air untuk fungsi wireless slave TTL nirkabel. Kemampuan ini juga memungkinkan kamu untuk menyesuaikan pengaturan flash ini dengan berbagai kondisi pemotretan. Tidak ketinggalan, flash ini sudah dilengkapi Color LCD dengan dial control sehingga pengoperaiannya cukup mudah.
Untuk dayanya sendiri hanya membutuhkan empat buah baterai berukuran AA. Penggunaan terus menerus dengan baterai tersebut diklaim dapat bertahan hingga 3,5 jam. Untuk recycling time-nya sendiri berkisar antara 0.1- 5.5 detikan saja. Ketahanannya mumpuni dengan estimasi 220- 1500 kilatan.
Andoer Ad560IV merupakan flash kamera yang sengaja dirancang secara universal agar bisa digunakan untuk beragam jenis kamera. Mulai dari jenis DSLR, Mirrorless, sampai Analog bisa menggunakan flash ini. Dengan flash yang memiliki tingkat sensor tinggi hingga 100 m, kamu bisa menciptakan gambar dengan objek yang lebih terang dan mengesankan.
Soal daya tahan, baterai dengan fitur super-charging pun sudah turut disematkan dalam perangkat ini. Flash ini juga dapat dioperasikan dengan perintah suara sehingga kamu bisa lebih fokus dalam pengambilan gambar. Melalui port PC yang tersedia, flash ini juga dapat disinkronkan dengan PC untuk pengambilan gambar.
Dengan 8 level output yang tersedia (1/128~1), flash ini dapat digunakan untuk pengambilan gambar secara terus menerus dalam waktu singkat. Keunggulan lainnya, apabila diatur dengan output 1/8 atau di bawah itu, flash ini mampu digunakan hingga 8fps untuk pengambilan gambar cepat.
Untuk pemakaian flash ini memerlukan empat buah baterai AA saja. Guna memudahkan pengaturannya, flash ini sudah dilengkapi layar di bagian belakangnya. Menariknya lagi, flash ini memiliki fitur penyimpanan pengaturan otomatis. Untuk recycling time-nya juga tergolong unggul dengan hanya 3 detik saja saat daya baterai masih baru.
Sony HVL-F20M hadir dengan mengusung tampilan yang bening dan bodi yang ramping sehingga sangat mudah dibawa ke mana-mana tanpa menghabiskan ruang. Desain yang dihadirkan juga keren dengan bodi warna hitam. Flash kamera yang kompatibel dengan ADI/P-TTL ini pun menawarkan guide number yang mengesankan, hingga angka 66 pada tingkatan ISO 100.
Untuk memberikan pencahayaan yang lebih menyebar, kamu bisa memiringkannya hingga 75 derajat. Flash ini cocok untuk kamera keluaran Sony dengan dudukan berjenis Sony Multi Interface Shoe. Untuk recycling time-nya sendiri cukup cepat antara 0.1 - 5 detik saja. Sedangkan mode flash yang dapat digunakan juga beragam seperti mode Slow, 1st, dan 2nd Curtain Sync.
Selain itu, flash ini dapat berfungsi sebagai kontroler nirkabel untuk memicu flash off-camera. Dengan ukurannya yang cukup kecil, flash ini hanya membutuhkan dua buah baterai berukuran AAA saja agar dapat dioperasikan. Flash ini juga memiliki fitur penghemat daya yang membuatnya akan otomatis mati ketika diturunkan.
Disamping itu, flash ini dapat dioperasikan secara nirkabel. Kamu dapat memasang flash ini ke kamera yang kompatibel dan menggunakan unit flash ini untuk mengontrol unit flash lain yang kompatibel secara nirkabel.
Hadir dengan harga yang relatif terjangkau untuk sebuah flash kamera, Viltrox JY-680A membawa fitur-fitur yang memukau. Selain memiliki intensitas cahaya yang baik, kamera flash satu ini pun ditunjang dengan fitur reflection yang mampu mengurangi bayangan di belakang objek supaya terlihat lebih alami dan natural.
Ada juga fitur-fitur lain seperti trigger photoelectric dan locking ring. Berjenis airborne flash, flash kamera ini memiliki guide number 33 dengan ISO 100. Untuk refresh rate flashnya sekitar 3,5 detikan saja. Kemampuan jangkauan dala mode wireless-nya juga cukup mumpuni. Flash ini dapat dikendalikan dengan jarak 12-15m dalam kondisi indoor dan 8-10m dalam kondisi outdoor.
Reception angle flash ini cukup luas dengan 40 horizontal, 30 vertical. Tidak lupa, flash ini bisa digunakan untuk berbagai merk kamera dengan dudukan standar (standard hot shoe interface camera). Untuk dayanya sendiri menggunakan empat buah baterai berukuran AA. Sementara daya eksternalnya menggunakan jenis CP-E4 keluaran Canon.
Flash kamera yang dirancang khusus untuk kamera Nikon dan mengusung konsep nirkabel ini bisa kamu andalkan untuk aktivitas fotografimu. Flash ini kompatible dengan Nikon i-TTL. Guide number-nya mampu mencapai 58 m pada ISO 100. Turut disematkan pula kemampuan auto zooming 24-105 mm.
Flash kamera Nikon ini bisa dimiringkan dengan sudut -7 derajat hingga 90 derajat kedepan dan bisa dirotasi hingga 270 derajat. Ketika dalam mode off-camera, flash ini dapat dengan mudah dioperasikan oleh kamera dengan built-in commander modes atau speedlight lainnya melalui fitur TTL master. Flash ini juga dapat digunakan sebagai unit slave optik dengan sinkronisasi instan.
Keunggulan lain dari flash ini adalah hadirnya fungsi modeling light dan PC Sync Port. Panel LCD juga hadir untuk memudahkan navigasi menu. Untuk lampu flash ini sendiri memiliki recycle time sekitar 3 detik. Mode sinkronisasi 1st dan 2nd curtain sync juga hadir dan sudah support sinkronisasi dengan PC dan sudah memiliki soket untuk dihubungkan external power pack.
Bagi para pengguna kamera Sony yang membutuhkan flash berkualitas, kamu bisa menjatuhkan pilihanmu pada Godox TT685S untuk membuat hasil fotografimu lebih optimal di saat pencahaan yang kurang. Fitur yang ditawarkan juga tergolong lengkap, salah satunya fitur HSS lengkap dengan radio receiver 2.4GHz yang sudah ada di dalamnya.
Flash ini sendiri kompatibel digunakan untuk kamera seri kamera A6000, A6300, A6500, A7R II, A7 R, A58, A99, ILCE6000L, A7 II keluaran Sony. Dengan mengusung guide number 60, kamera ini mampu mencapai jarak sekitar 105 mm pada ISO 100 @200mm) dan membuat intensitas cahaya semakin optimal dengan suhu warna yang dihasilkan tetap baik.
Selain itu, flash ini dapat dioperasikan dengan beberapa mode seperti juga mempunyai beberapa mode flash yaitu M/TTL/Multi dan juga sudah mendukung HSS hingga 1/8000th. Perangkat ini pun dapat dimiringkan -7 derajat hingga 90 derajat kedepan dan rotasi kiri serta kanan hingga 180 derajat.
Flash Godox Speedlite TT-685S bisa juga digunakan Master atau unit Slave dalam grouping wireless flash. Built-in 2.4GHz wireless remote system-nya juga sudah berperan sebagai perangkat transmitting ataupun receiving. Flash ini menggunakan dot-matrix LCD panel untuk menunjang pengaturan settingan yang lebih mudah disesuaikan.
Cara Memilih Flash Kamera yang Bagus
-
Pilih yang kompatibel dengan kamera
Aspek ini perlu menjadi pertimbangan utama sebelum kamu memutuskan untuk membeli flash kamera. Karena bisa saja flash kamera yang kamu beli tak bisa dipakai. Maka dari itu, kamu perlu memilih flash kamera yang sesuai dan kompatibel dengan kamera yang kamu gunakan. Bisa juga menggunakan adapter sebagai penyocok, tapi cara ini jelas merepotkan.
-
Kepala flash yang bisa diputar
Pengarahan cahaya pada objek fotografimu memang sangat penting. Untuk mengatur cahaya agar sesuai, kamu harus memiliki kamera yang kepalanya bisa diputar secara fleksibel sehingga dapat memudahkan kamu untuk mengatur arah cahaya atau mengubah mode foto. Misalnya dari portrait ke landscape, atau menggunakan teknik dan mode potret lainnya.
-
Pilih yang memiliki intensitas cahaya yang tinggi
Untuk menciptakan karya fotografi yang bagus, kamu tentunya memerlukan intensitas cahaya yang besar yang dipancarkan flash kamera yang kamu miliki. Untuk mengetahuinya, kamu bisa memilih kamera dengan guide number yang besar, minimalnya flash dengan guide number 35 ke atas pada ISO 100 agar mendapatkan hasil yang optimal.
-
Pertimbangkan fitur-fitur lainnya
Selain ketiga hal diatas, kamu pun tentunya perlu mengetahui fitur-fitur apa saja yang dimiliki oleh flash kamera yang ingin kamu beli. Jika kamu seorang pemula, kamu bisa memilih flash kamera dengan beberapa fitur dasar dan pengoperasian yang lebih mudah. Namun, jika kamu seorang profesional, tentunya fitur-fitur seperti bounce flash dan wireless firing perlu masuk kedalam pertimbangan sebagai variasi mode pemotretan.
Kesimpulan
Flash tambahan digunakan agar kita mendapatkan hasil foto yang maksimal dalam kondisi apapun. Penggunaan perangkat ini juga membuat variasi pemotretan baik mode atau teknik menjadi lebih luas. Leher flash yang fleksibel membuatmu dapat mengatur pantulan cahaya kemana yang paling cocok. Selain beberapa hal yang sudah dijabarkan di atas, tidak lupa kamu cocokkan dengan biaya. Sebab hobi fotografi memang menguras kantong untuk kualitas terbaik.
Artikel Lain Terkait Flash Kamera
- Canggih dan Keren, 10 Smartphone Kamera Pop Up Ini Siap Hasilkan Gambar Cantik
- 8 Pilihan Kamera Sekali Pakai (Disposable Camera) yang Praktis dan Mudah Dipakai saat Traveling!
- Selfie Makin Asyik dengan 10 Smartphone dengan Kamera Depan Terbaik
- Berburu 6 Kamera Digital yang Bagus untuk Momen Spesialmu
- Inilah 10 Kamera Mirrorless Kekinian Untuk Aktivitasmu